ULANGAN HARIAN

BERITA

Lusa, Jokowi pidato pengunduran diri di depan DPRD DKI

Reporter : Saugy Riyandi | Selasa, 30 September 2014 17:13



Merdeka.com - DPRD DKI Jakarta telah menggelar rapat pimpinan (rapim) untuk membahas pengunduran diri Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) yang bakal menjadi presiden periode 2014-2019. Pembahasan tersebut dihadiri lima fraksi di DPRD DKI.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan rapim tersebut telah menyepakati bakal menggelar paripurna untuk membahas pengunduran diri Jokowi. Paripurna tersebut akan dibahas pada Kamis (2/10).

"Kamis tanggal 2 Oktober pukul 10.00 agendanya rapat paripurna dewan acara penyampaian pidato gubernur terkait pengunduran diri," ujar Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (30/9).

Menurut dia, seluruh fraksi yang hadir dalam rapat pimpinan tersebut telah menerima pengunduran diri Jokowi sebagai gubernur DKI. Namun, ada juga fraksi-fraksi yang meminta Jokowi membacakan sendiri permohonan tersebut dalam paripurna.

Prasetyo yakin dalam pengunduran diri tersebut tidak ada satu pun pihak yang mencoba untuk menjegal Jokowi. Alasannya, apabila pengunduran diri Jokowi ditolak, maka mantan wali kota Solo ini akan merangkap jabatan sebagai gubernur DKI dan presiden.

Sumber : http://www.merdeka.com/jakarta/lusa-jokowi-pidato-pengunduran-diri-di-depan-dprd-dki.html

OPINI

          Saya setuju akan tindakan jokowi yang akan mengundurkan diri dari jabatannya yaitu Gubernur DKI Jakarta, pasalnya Jokowi telah terpilih menjadi Presiden RI periode 2014-2019 dan sebentar lagi akan memerintahkan rakyat Indonesia sebagai Presiden pengganti Susilo Bambang Yudhoyono yang akan berakhir masa jabatannya pada Oktober 2014 ini.
          Menurut saya, Jokowi perlu membacakan permohonan tersebut dalam paripurna karena supaya semua jelas dan lebih resmi. Jokowi harus konsisten dan bertanggung jawab atas apa yang akan dia lakukan. Adapun masyarakat yang tidak percaya akan pengunduran Jokowi dapat melihat bukti bahwa Jokowi benar benar mengundurkan diri dengan pembacaan permohonan tersebut.
          Dan saya juga berharap dalam pengunduran diri tersebut tidak ada satu pun pihak yang mencoba menjegal Jokowi, karena apabila pengunduran Jokowi ditolak, maka mantan wali kota Solo ini akan merangkap jabatan sebagai gubernur dan DKI dan Presiden, dan pasti itu akan memberatkan beban Jokowi.